NDC ADAPTASI
Komitmen Adaptasi
Komitmen untuk menyesuaikan diri terhadap dampak perubahan iklim dengan meningkatkan kapasitas adaptif, menurunkan kerentanan, menurunkan keterpaparan dan sensitivitas, dan mengoptimalkan peluang dan potensi. Dampak perubahan iklim sangat spesifik sektor dan lokasi, demikian pula komitmen adaptasi yang harus dilakukan.
Sebagai contoh wilayah pesisir menghadapi risiko abrasi dan semakin tergerusnya garis pantai kenaikan permukaan laut. Komitmen adaptasi yang perlu diutamakan di wilayah pesisir meliputi penanaman hutan bakau untuk menahan abrasi, pengelolaan ruang di wilayah pesisir, upaya perlindungan pesisir, dan upaya upaya lain yang relevan. Contoh lain di bidang ketahanan pangan antara lain penyesuaian jadwal tanam, pemuliaan jenis tanaman tahan iklim, dan lain-lain.
Kerentanan perubahan iklim
Kerentanan perubahan iklim didefinisikan sebagai kecenderungan suatu sistem untuk mengalami dampak negatif dari perubahan iklim, yang ditentukan oleh tingginya keterpaparan dan sensitivitas, dan rendahnya kapasitas adaptasi. Penilaian kerentanan umumnya didekati dengan indikator indikator sosial-ekonomi, biofisik, dan infrastruktur yang merefleksikan sensitivitas dan kapasitas adaptasi. Analisis kerentanan berguna untuk memetakan prioritas lokasi dan aksi adaptasi perubahan iklim
Ketahanan Iklim
Ketahanan Iklim adalah kemampuan untuk mengantisipasi, mempersiapkan dan merespon dampak, risiko dan kerentanan akibat perubahan iklim pada wilayah dan kehidupan masyarakat (Perpres 98/2021).
Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan (SIDIK)
Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan (SIDIK) adalah sistem yang mengolah dan menyajikan data dan informasi tingkat kerentanan dan risiko perubahan iklim dengan satuan unit analisis terkecil hingga tingkat desa di seluruh Indonesia. SIDIK merupakan perangkat analisis yang dapat menjadi katalisator integrasi adaptasi perubahan iklim dalam perencanaan pembangunan untuk mendukung upaya pengurangan risiko dan dampak perubahan iklim.
Program Kampung Iklim (ProKlim)
Program Kampung Iklim adalah program berlingkup nasional yang dikelola oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca, serta memberikan pengakuan terhadap upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang telah dilakukan yang dapat meningkatkan kesejahteraan di tingkat lokal sesuai dengan kondisi wilayah (PermenLHK 84/2016).